Bukti Tak Lupa ‘Sejarah’, Forum Guru P3K Ber Halal Bi Halal Di Kediaman Ketua Dewan
SIDOARJO (liputansidoarjo.com)- Masih dalam suasana Idul Fitri 1 Syawal 1444 H, kediaman ketua DPRD Sidoarjo H.Usman M.Kes di kawasan Perum Puri Indah Sidoarjo, hingga Jum’at (28/4/2023) terus menerima tamu dari berbagai kalangan masyarakat.
Hal ini mengisyaratkan, kedekatan ketua dewan dengan masyarakat Sidoarjo dari berbagai lapisan memang cukup dekat.
Seperti kedatangan para guru yang tergabung dalam forum guru P3K yang sebelumnya merupakan GTT, untuk ber halal bi halal dengan Ketua dewan di kediaman pada Jum’at pagi.
Tentu saja, kedatangan para guru ini, mendapat sambutan hangat dari abah Usman.
Dalam suasana halal bi halal, melalui Yhan Hidayat selaku ketua forum guru P3K Kabupaten Sidoarjo mewakili ribuan guru P3K, menyampaikan ucapan terima kasih atas pendampingan, dukungan dari ketua dewan, yang selama bertahun-tahun berada di garis terdepan dalam memperjuangan nasib guru GTT hingga kini masuk dalam P3K.
“Kami juga mewakili para anggota, menyampaikan minal aidin wal faidzin mohon maaf lahir bathin, atas segala kesalahan kami selama ini,” ujar Yhan Hidayat.
Pada kesempatan ini, Abah Usman juga turut menyampaikan ucapan selamat hari raya Idul Fitri kepada perwakilan para guru P3K yang hadir, sembari bernostalgia awal-awal turut memperjuangkan nasib guru GTT pada tahun 2014-2015 silam.
“Alhamdulillah teman-teman guru tetap istiqomah menjalin tali silatuhtahmi dengan kami sampai saat ini. Memang jika kembali mengingat perjuangan dulu, betapa kita dihadapkan dengan berbagai aturan yang menutup peluang pengakuan dari GTT ini. Namun kita yakin, pasti ada jalan karena memang keberdaan para GTT sangat dibutuhkan. Dan Alhamdulillah seiring waktu, perjuangan kita mulai dari wilayah hingga pusat, membuahkan hasil. Bertahap mulai awal tahun 2015 hingga akhir tahun 2019, kesejahteraan GTT semakin meningkat pesat hingga sekarang sudah diangkat menjadi guru P3K,” tutur Usman.
Tidak lupa, pada kesempatan ini, ketua dewan juga terus memberikan semangat kepada para guru, untuk terus menguatkan silatuhrahmi dengan sesama guru P3K meskipun sekarang sudah tergabung bersama PGRI.
“Forum guru saya harapakan tetap harus ada meskipun secara informal, karena wadah perjuangannya dulu berasal dari forum ini. Dan saya berpesan, terus jalin silatuhrahmi dengan anggota dewan khususnya yang turut memperjuangkan nasib para guru P3K yang ada,” tutup Usman. (Abidin)
Average Rating