Peduli Wong Cilik , Ketua Komisi D Beri Bantuan Ke Warga Miskin Dan ODGJ Kecamatan Krembung -

Read Time:2 Minute, 12 Second

SIDOARJO (liputansidoarjo.com)- H.Damroni Chudlori Ketua komisi D DPRD Sidoarjo sekaligus ketua Fraksi PKB DPRD Sidoarjo, menggelar safari Jum’at berkah, berkeliling mengunjungi warga fakir miskin dan penderita ODGJ di Kecamatan Krembung, Jum’at (15/11/2024).

Didampingi Hary Nopsijadi SH Camat Krembung dan Alfin Nur Hadianto kabid Funrising Baznas Kabupaten Sidoarjo, ketua komisi D bertandang ke empat titik rumah warga untuk menyerahkan santunan.

Diawali di kediaman Ibu Mistik (62) warga RT 10 RW 05 Desa Tambak Rejo Krembung, Damroni melihat kondisi kesehatan janda sebatang kara ini yang kakinya sudah luka akibat diabetes.

“Ibu Mistik tinggal kale sinten sakniki ? kebutuhan maem e tiap hari yaknopo,” tanya ketua komisi D.

Mistik yang duduk di kursi bambu ditemani beberapa tetangganya, mengaku tinggal sendiri setelah ditinggal suami meninggal sejak lima tahun silam.

“Nggeh tiap harinya dibantu kalean mbak yu (kakak) maem e, mboten nggada yugo kulo,” jawab Mistik.

Melihan kondisi yang cukup memprihatinkan, Damroni bergegas meminta Kabid Funrising Baznas Kabupaten Sidoarjo untuk bisa memberikan program bantuan.

Dan permintaan itupun, langsung direspon positif oleh Baznas.

“Siap bapak, InsyaAllah kita akan masukkan program Fakir dengan bantuan Rp 625 ribu tiap bulan. Kita akan proses pengajuannya melalui surat miskin dari desa,” ujar Alfin Nur Hadiyanto.

Setelah berdialog beberapa saat dan menyerahkan bantuan sembako, Rombongan bergerak ke rumah Bu Sami (65) yang juga hidup sendirian dengan kondisi rumah cukup memprihatinkan.

Pasalnya, antara ruang tamu dan kamar mandi hanya dibatasi pagar pendek, ditambah lagi campur kandang yang berisi beberapa ekor ayam.

Di kediaman Bu Sami ini, ketua komisi D mendapat info jika sudah sekian lama, tidak ada bantuan beras yang diterima dari PKH Program Keluarga Harapan.

Sama seperti dikediaman Bu Mistik, disini Damroni memberikan bantuan sembako, serta meminta Baznas dan Pemdes setempat, untuk bisa berkordinasi memberikan program bantuan sosial.

Setelah didata oleh Baznas, rombongan menuju kediaman Efendi (30) warga Rt 15 rw 0, serta ke rumah
Shokeh rt 19 rw 10 Dusun Awar awar Tambak rejo keduanya pengidap gangguan kejiwaan.

Di kedua ODGJ ini, Damroni juga sempat berdialog dan meminta Bidan desa yang juga hadir untuk bisa memberikan perhatian lebih terutama akses obat obatan.

Damroni juga menyerahkan santuan dana dan sembako untuk kedua ODGJ ini.

Ditemui selepas kegiatan turba ke warga miskin dan ODGJ ini, Damroni Chudlori berharap ada singkronisasi data antara pemerintah desa Baznas dan Dinas sosial, untuk bisa meringankan beban warga miskin yang ada.

Khusus untuk warga yang memang berhak mendapat bantuan PKH maupun bantuan sosial yang lain, Damroni meminta ada pendataan yang benar-benar tepat sasaran.

“Seperti Bu Sami, melihat kondisinya, sangat layak mendapat bantuan PKH, namun faktanya malah tidak terdaftar. Harus ada solusi yang tepat untuk masalah ini,” ujar Damroni.(Abidin)