Untuk Pilkada Sidoarjo, DPD Golkar Jatim Lebih Tertarik Usung BHS -

Read Time:1 Minute, 35 Second

SIDOARJO (liputansidoarjo.com)- DPD Partai Golkar Jawa Timur nampaknya lebih ‘kesemsem’ dengan nama besar Bambang Haryo Soekartono (BHS) untuk maju di Pilkada Sidoarjo 2024.

Ini disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Muhamad Sarmuji saat melakukan kunjungan ke kantor DPD Partai Gerinda Jatim di kawasan Gayungan, Surabaya, Jumat (24/5/2024) kemarin.

“Kalau Pak BHS hari ini mendeklarasikan diri maju Bupati Sidoarjo, insyaallah kita akan mendukung juga,” kata Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Muhamad Sarmuji seperti dikutip dari brmtr jtm.

Lontaran ini menurut Sarmuji adalah keseriusan, dan dirinya yakin ketua umum Partai Golkar juga akan memberikan rekomendasi.

“Ini serius dan pasti ketua umum (Airlangga Hartarto) akan mendukung juga. Saya bisa pastikan ketua umum akan mendukung Pak BHS, andaikan Pak BHS maju menjadi Bupati Sidoarjo,” tandas Sarmuji.

Di Pilkada Sidoarjo 2020 lalu, Golkar juga turut mengusung BHS yang berpasangan dengan Taufikqulbar. Saat itu berkoalisi dengan Gerindra, PKS, Demokrat, dan PPP.

Sebelumnya, DPD Partai Golkar Kabupaten Sidoarjo menyatakan mendukung Pasangan H.Subandi-Mimik Idayana untuk Pilkada Sidoarjo 2024.

Dukungan ini disampaikan langsung Adam Rusydi ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo, saat menerima kedatangan Subandi – Mimik beberapa waktu lalu.

“Kita dukung H.Subandi- Mimik Idayana menjadi Cabup Cawabup Sidoarjo 2024. Soal rekomendasi kita serahkan kepada DPP Partai Golkar,” ujar Adam.

Adam Rusydi bersama H.Subandi dan Mimik Idayana

Sementara itu BHS sendiri menegaskan belum berminat untuk bertarung lagi di Pilkada Sidoarjo 2024.

Meski tak berminat bertarung lagi, BHS menyadari betul kalau masyarakat Sidoarjo sangat menginginkan dirinya untuk kembali running di Pilkada Sidoarjo 2024.

BHS juga menyatakan keputusan berada di tangan ketum Partai Gerindra Prabowo.

“Tapi ada kebutuhan-kebutuhan juga dari partai, untuk saya membantu dalam program-programnya Pak Prabowo-Gibran ke depannya. Jadi saya harus mengawal itu,” katanya.

“Kita lebih memikirkan ini dulu, bagaimana mengawal program-programnya Pak Prabowo untuk ke depannya bisa sukses,” sambung BHS. (Abidin)