Peringati HPSN 2023, Siswa KBTK Al Muslim Olah Sampah Daun Jadi Pupuk Kompos -

Read Time:1 Minute, 27 Second

SIDOARJO (liputansidoarjo.com)- Sejumlah agenda digelar di KB-TK Al Muslim untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh pada tanggal 21 Februari 2023.

Diantaranya projek mengolah sampah daun menjadi pupuk kompos.

Kepala KB-TK Al Muslim, Siti Aminah menyampaikan bahwa rangkaian peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), dilaksanakan selama 3 minggu.

Hal ini sebagai wujud kepedulian terhadap lingkunga, yaitu kegiatan projek pengolahan sampah daun menjadi pupuk kompos.

“Kegiatan ini diikuti oleh 121 siswa dan guru, bertujuan untuk meningkatkan kepedulian siswa terhadap lingkungan karena menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab kita, lingkungan bersih serta sehat adalah dambaan kita,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan diawali dengan mengenal jenis sampah yang ada di lingkungan sekolah.

Juga bagaimana mengolah banyaknya sampah daun tidak terbuang sia-sia, maka siswa KB-TK memanfaatkan sampah daun tersebut diolah menjadi pupuk kompos.

Siswa langsung praktik membuat pupuk mulai dari memotong, meremas daun, memberi campuran EM4 dilaksanakan pada Jum’at sebelumnya.

Umi Chulsum salah satu guru KB-TK Al Muslim mengungkapkan, tidak hanya itu saja, seluruh siswa KB-TK juga diajarkan menjaga kebersihan lingkungan, membuang sampah pada tempatnya, memilah sampah sesuai dengan jenisnya, ada sampah plastik, kertas, dan sampah basah.

Pada puncak peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), siswa KB-TK mengelar aksi peduli lingkungan yaitu pawai dengan membawa poster yang dibuat satu hari sebelumnya (20/2), dilanjutkan dengan orasi untuk mengajak warga sekolah ikut serta menjaga kebersihan lingkungan.

Pemanfaat pupuk yang sudah dibuat antara lain untuk merawat tanaman yang ada di lingkungan sekolah, selain itu untuk melatih jiwa enterprenuer siswa KB-TK mengemas pupuk untuk dijual, hasil penjualan pupuk akan didonasikan.

“Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar dan semoga berkesan bagi siswa, serta memberikan dampak yang diharapkan yaitu, siswa menjaga kebersihan lingkungan dimanapun mereka berada serta siswa peduli terhadap lingkungan”tutupnya. (Abidin)