DLHK Ajak Pelaku Usaha Retail Kelolah Sampah Dengan Baik
Read Time:1 Minute, 18 Second
SIDOARJO (liputansidoarjo.com)- Pengolahan sampah terpadu di Kabupaten Sidoarjo, terus menjadi prioritas Dinas Lingkungan Hidup sebagai upaya untuk mengurangi volume sampah akhir yang dibuang ke TPA Jabon.
Salah satu pengolahan sampah terpadu itu, adalah ide untuk menggandeng seluruh hotel di Sidoarjo, untuk bisa menjadi satu wadah dalam mengelolah sampah bersama DLHK.
Ide ini disampaikan Bahrul Amiq kepala DLHK Sidoarjo, saat sosialisasi pengolahan dan pembatasan sampah bagi usaha retail, Senin (9/9/2024).
“Persoalan sampah ini memanf perlu penanganan secara komperhensif dan bersama-sama seluruh pihak. Karenanya saya berharap, pelaku usaha juga turut andil dalam pengolahan dan pembatasan sampah yang ada. Kedepan saya berencana membuat satu grup pengolahan sampah terpadu bagi seluruh hotel di Sidoarjo,” ujar Bahrul Amiq.
Masih menurut Amiq, dengan menjadikan pengolahan sampah hotel menjadi satu wadah, maka bisa diketahui berapa besar sebenarnya sampah yang dihasilkan dari hotel, sekaligus cara pengolahan yang benar agar bisa memberi manfaat sampah hotel ini.
“Jika sebelumnya mereka hotel-hotel ini pasrah bongkok an kepada vendor yang menangani sampah, kedepan setelah menjadi satu wadah, mereka bisa faham bahwa sampah-sampahnya ternyata bisa dikelolah dengan baik dan memberi manfaat,” ungkap Amiq lagi.
Pada kesempatan sosialisasi ini, Bahrul Amiq juga memberikan pemahaman bagaimana besarnya volume sampah rumah tangga dan sejenisnya di Sidoarjo ini, yang tiap harinya mencapai 1200 ton.
Dan sampah-sampah ini, harus terus diupayakan penanganan karena merupakan persoalan urgent.
“Amanah undang-undang sudahnjelas bahwa setiap orang wajib mengolah sampahnya sebagai upaya untuk mengurangi volume sampah. Karenanya sosialisasi ini kita harapkan bisa memberi acuan agar semua pihak peduli dengan penanganan sampah,” tutup Amiq.(Abidin)
Happy
0 %
Sad
0 %
Excited
0 %
Sleepy
0 %
Angry
0 %
Surprise
0 %
0
0
Average Rating