Abaikan Tim Formatur Dan Dinilai Arogan, Forkom Pemkab Cabor Dorong Musorkablub Ganti Imam Mukri -

Read Time:1 Minute, 31 Second

SIDOARJO (liputansidoarjo.com)- Baru saja KONI Sidoarjo menggelar Musorkab, kini jajaran Forum Komunikasi Pengurus Kabupaten Cabang Olahraga (Forkom Pengkab Cabor) Sidoarjo, menuntut digelar Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) untuk KONI Sidoarjo.

Tuntutan Musorkablub itu, sebagai bentuk reaksi kekecewaan dan ketidakpercayaan sejumlah Pengkab Cabor, terhadap ulah Ketua Umum terpilih Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sidoarjo 2025 – 2029, Imam Mukri Afandy, yang dinilai arogan dan sepihak dalam mengambil keputusan.

Kordinator Forkom Pengkab Cabor Sidoarjo, Letda (Mar) Purwanto dikutip dari PRS menyatakan pihaknya mengaku kecewa karena memilih Imam Mukri.

“Terus terang, kami dukung dan pilih Imam Mukri ibarat beli kucing dalam karung,” cetusnya bernada kesal.

Lebih lanjut, pria berkumis dan bertubuh tegap ini mengungkapkan, sesuai hasil keputusan rapat pleno Musorkab yang diadakan 27 Maret 2025 lalu, selain menetapkan Imam Mukri Afandy sebagai Ketua Umum KONI Sidoarjo, juga membentuk tim formatur berisi tiga orang yang bertugas menyusun kelengkapan personil kepengurusan lembaga ini dalam kurun waktu tujuh hari.

“Tiga orang yang ditunjuk jadi tim formatur itu, adalah saya, Imam Mukri dan Sochibul Yanto,” sebutnya.

Namun sehari usai terbentuk, tim formatur duduk bersama melaksanakan sidang belum membuahkan hasil alias deadlock.

Selepas sidang pertama yang deadlock itu, Imam Mukri sulit dihubungi.

“Ditelepon tidak diangkat dan dikirim pesan singkat cuma dibaca tidak dibalas. Komunikasi diantara kami sesama tim formatur putus hingga melewati batas waktu yang ditentukan,” ujarnya.

Bahkan, sampai satu bulan juga tidak ada komunikasi.

Dan yang membuat ketua Cabor Sidoarjo sangat kesal, ternyata Imam Mukri mengajukan pengesahan susunan personil kepengurusan KONI Sidoarjo 2025 – 2029 ke KONI Jawa Timur tanpa sepengetahuan dua dari tiga orang tim formatur.

“Anehnya Imam Mukri hanya membawa dokumen susunan kepengurusan KONI Sidoarjo versinya ke KONI Jatim untuk mendapat teken pengesahan,” ujar Samsul Hadi ketua Cabor Kickboxing

Yang lebih memprihatinkan, dokumen itu diteken dan bakal digelar pelantikan Sabtu, 3 Mei 2025 besok. (Abidin)