Tegakkan Perda, Satpol PP Sapu Bersih Bangli Di Desa Gemurung Gedangan -

Read Time:1 Minute, 32 Second

SIDOARJO (liputansidoarjo.com)-
Langkah penegakan Perda dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol P) Kabupaten Sidoarjo, dengan membongkar puluhan bangunan liar (bangli) di jalur raya Desa Gemurung, Kecamatan Gedangan, Selasa (29/4/2025).

Turun langsung mengawal penertiban ini, Kasatpol PP Drs Yani Setiawan, Warih Andono SH dan M.Kayan SH wakil ketua DPRD Sidoarjo, serta Elok Suciati SH Anggota Komisi A DPRD Sidoarjo.

Sekitar pukul 09.00, ratusan pasukan gabungan berdatangan ke lokasi, baik personel Satpol PP Sidoarjo, Polresta Sidoarjo, Kodim Sidoarjo, dan pasukan lain.

Puluhan bangli yang berdiri di atas saluran air tepatnya di depan perumahan Valencia itu, dirobohkan dengan ekskavator, beberapa diantaranya ditertibkan ratusan pasukan Satpol PP yang diterjunkan.

Kasatpol PP Drs Yani Setiawan ditemui di lokasi penertiban menyatakan, pembongkaran bangunan liar lapak pedagang ini dilakukan, karena posisinya diatas saluran air milik Pemkab.

Tidak hanya itu, akibat tidak pernah dinormalisasi karena penuh Bangli, saluran yang dimanfaatkan sebagai pembuangan air hujan ini mengalami pendangkalan.

“Saluran air menjadi mampet karena dangkal, akibatnya kawasan perumahan warga kerap tergenang air,” ujar Yani Setiawan.

Dari pantauan di lokasi, Penertiban lapak lapak liar ini tidak ada perlawanan dari pedagang, bahkan diantaranya sudah lebih dulu dibongkar mandiri.

Satu per satu bangunan liar itu dibongkar dan dirobohkan oleh petugas.

Bahkan Warih Andono wakil ketua dewan turut membongkar pintu satu bangunan liar yang masih digembok.

“Total lapak liar disini 22 lapak yang sudah dibongkar mandiri sekitar 10 an, sisanya kita tertibkan hari ini. Kedepan kita akan terus melakukan penertiban Bangunan liar dilokasi lokasi yang sudah ditentukan secara berkala,” tutur Kasatpol PP.

Sementara itu Warih Andono wakil ketua DPRD Sidoarjo dari Golkar, menyatakan mendukumg penuh penertiban Bangli yang cukup banyak di Kabupaten Sidoarjo.

Menurut Warih Andono, Bangli Bangli ini, cukup menjadi kendala terutama saat ada upaya normalisasi sungai di musim hujan.

“Jika tidak ditertibkan, maka yang terjadi adalah banjir seperti yang sudah sudah,” ungkap Warih. (Abidin)